Skip to main content

Karet Bengkulu ke Rusia dan Amerika, Empat Kali Ekspor Nilainya Rp14 Miliar

Bengkulu (AMBONEWS) — Berdasarkan data sistem otomasi IQFAST Badan Karantina Pertanian Bengkulu, hingga pertengahan Maret Tahun 2022, Bengkulu telah 4 kali melakukan ekspor karet lempengan senilai Rp18 miliar dengan negara tujuan ekspor Rusia dan Amerika Serikat. 

"Volume yang diekspor lebih kurang 685 ton, dan ini baru permulaan," kata Kepala Karantina Pertanian Bengkulu Bukhari, Selasa (29/3/22).

Permintaan Kelapa Sawit Indonesia Meningkat di Mesir

Kairo (AMBONEWS) – Permintaan minyak kelapa sawit Indonesia di Mesir terus meningkat. Hal ini seiring dengan naiknya konsumsi masyarakat Mesir dan negara sekitar untuk minyak kelapa sawit Indonesia.

Hal ini diungkap Atase Perdagangan Kairo lrman Adi Punrvanto Moefthi saat mendampingi Duta Besar Indonesia untuk Mesir Lutfi Rauf dalam pertemuan dengan General Manager Gulf Arabian Co Osama El Manharawy di Sharqia, Mesir belum lama ini.

Sarang Burung Walet Masih Jadi Komoditas Andalan Ekspor Bengkulu

Bengkulu (AMBONEWS) - Sarang burung walet (SBW) di Bengkulu masih menjadi komoditas andalan pasar ekspor mancanegara.

Sesuai data Layanan Terintegrasi Karantina Pertanian Bengkulu (IQFAST) selama tahun 2021 sebanyak 758,50 kilogram SBW dengan frekuensi 270 kali telah disertifikasi untuk tujuan ekspor maupun antar area.

Pemprov Bengkulu Dorong Optimalisasi Produksi Beras Kepahiang

Kepahiang (AMBONEWS) - Pemerintah Provinsi Bengkulu terus mendorong produktivitas pertanian melalui berbagai program. Tahun 2021, Pemprov Bengkulu meluncurkan program kegiatan tanaman pangan (padi jagung dan kedelai) mulai dari penyaluran benih unggul, alsintan, pemberdayaan petani dan infrastruktur sarana pertanian.

Bupati Kepahiang Hidayatullah Sjahid mengklaim, produksi beras di Kepahiang mampu menghasilkan 47,4 Kwintal per Hektar. Ini lebih besar dibandingkan rata-rata produktivitas provinsi yang hanya sebesar 45,54 Kw/Ha.

Milenial Diminta Berperan Aktif Kembangkan Kopi Bengkulu

Bengkulu (AMBONEWS) - Terkait peran petani muda dalam mengembangkan Kopi Bengkulu, Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah meminta generasi masa kini dapat berkontribusi dengan gaya milenialnya, baik pada sisi pemasaran maupun pada sisi pembudidayaannya.

Untuk mengembangkan Kopi Bengkulu di era digital sekarang, dirinya telah mengupayakan dengan mempertemukan dunia anak muda milenial untuk mengembangkan kopi Bengkulu dengan menciptakan Warung Kopi Digital.

Subscribe to Komoditas